Mengapa Range Rover di Bekali dengan Mesin Diesel

Rekan saya, Alex Lloyd, telah mendorong diesel Land Rover Range Rover baru dan diucapkan mereka ... cukup OK. Alex menunjukkan bahwa Range Rover pembeli mungkin tidak peduli bahwa banyak tentang ekonomi bahan bakar, dan 3.0-liter diesel adalah hal yang laggy. Saya berpendapat bahwa ada Rover pembeli yang ingin melihat 30 mpg, dan bahwa diesel tidak laggy begitu banyak seperti throttle-pemrograman-ditantang. Selamat Datang di Yahoo! Autos titik-tandingan, di mana kita berdebat antara diri kita sendiri dan Anda memutuskan siapa di sisi kebenaran (saya).

Pada soal ekonomi bahan bakar, saya mengakui bahwa Land Rover menjual banyak SUV yang tidak mendapatkan banyak jarak dari satu galon bahan bakar. 

Tapi pasti ada penonton yang didambakan Rover tetapi tidak bisa perut gagasan jarak tempuh suram. Ini adalah orang-orang yang menatap penuh kerinduan pada Range Rover tapi kemudian berangkat muram ke dealer sebelah, di mana mereka membeli Audi Q7 diesel atau Mercedes-Benz GL atau BMW X5 atau Jeep Grand Cherokee. Keberadaan belaka begitu banyak pilihan alternatif membuktikan bahwa ada pasar untuk SUV mewah yang dapat mendekati beberapa jenis jarak tempuh yang layak. Dan masalah baru-baru Audi dengan emisi Q7 membuka pintu bagi Land Rover untuk merebus beberapa pelanggan. Ketika itu sewa Q7 adalah, apa yang akan kau drive berikutnya? Mungkin Range Rover.

Adapun turbo lag, pertama kalinya saya mengendarai Range Rover TD6, saya tidak pernah melihat itu. Itu karena aku baik merayap di jalan yang dipenuhi bebatuan atau mengemudi seperti orang gila di jalan. Rasanya banyak responsif. Hanya ketika saya mulai mengemudi lebih tentatif seperti Alex, saya kira-yang saya perhatikan spul santai dari turbo. Jadi saya pikir itu kurang soal turbo lag daripada pemrograman throttle elektronik. Dugaan saya adalah bahwa, dengan 440 lb-ft torsi memukul di hanya 1.750 rpm, itu sulit untuk mengkalibrasi throttle untuk lepas landas halus. 

Jika Anda pergi ke depan dan matt itu, komputer tahu apa yang Anda inginkan dan segera memberikan mendera penuh. Jika Anda memberikan, mengatakan, kuartal throttle, maka mungkin ada beberapa bubur dibangun ke dalam sistem sehingga Anda tidak jalan atas kekuatan penuh sementara beringsut maju di garis TK pikap pribadi. Hanya mengobati throttle seperti tombol lampu dan dia banyak feisty.

Akhirnya, beruang menyebutkan bahwa Alex berasal dari Inggris, dan di Inggris mereka selalu punya Rovers diesel. Ini bukan masalah besar. Di sini, ini adalah hal yang baru. Ini adalah mencicipi buah terlarang. Sebelum sekarang, mengendarai Rover diesel berarti mengimpor satu di bawah EPA 25 tahun pembebasan.

 Jadi jenis tertentu mobil geek-seperti saya, saya kira-akan condong pada Td6s hanya karena kita tidak pernah diizinkan diesel Range Rover, dan memperjuangkan itu berarti memperjuangkan perluasan pilihan, dan ketika Anda memberikan dingin mulai sebentar memberikan bunyi diesel menarik yang memungkinkan Anda untuk berpura-pura Anda berangkat untuk liburan bulan Anda di Lake District. Aku bergaul mesin diesel dengan Eropa, dan saya berani bertaruh banyak pembeli Rover juga akan.

Tentu saja, aku lebih suka memiliki supercharged V-8. Alex dan saya setuju itu. Tapi saya masih berpikir diesel harus menjadi pilihan default untuk siapa pun membeli Range Rover. Dan tergantung pada tingkat take, itulah yang mungkin menjadi.

Tweet